5 Tips Memilih Aktivitas Seru bareng Anak agar Tidak Mudah Bosan

37 komentar
Tips memilih aktivitas seru bareng anak,
via dokumentasi pribadi 

Libur tahun baru dan liburan semester sekolah adalah hal yang dinantikan oleh anak, namun berdiam diri di rumah kadang membuat anak-anak merasa bosan. Saya jadi memikirkan berbagai aktivitas saat liburan agar makin seru dan membuat anak tidak mudah bosan.

Apa saja, ya, aktivitas seru bareng anak agar tidak bosan? Itu yang ada dalam pikiran saya karena sebagai orang tua, saya menginginkan anak agar dapat mengisi waktunya dengan kegiatan atau hal-hal positif dan bermanfaat. 


Bingung Memilih Aktivitas Seru bareng Anak agar Tidak Mudah Bosan? Lakukan Tips ini!

Anak-anak sering sekali merasa bosan, apalagi memasuki masa liburan dan hanya di rumah saja. Eh tapi jangan salah mau di dalam rumah ataupun beraktivitas di luar, anak-anak bisa tetap merasa happy kalau menemukan aktivitas atau kegiatan yang seru.

Apa saja tips memilih aktivitas seru bareng anak agar tidak mudah bosan? Yuk, simak, kelima tipsnya di bawah ini! 

1. Mengunjungi tempat wisata ramah anak

Mengunjungi tempat wisata ramah anak
Mengunjungi kebun binatang,
via dokumentasi pribadi 

Anak-anak senang jika diajak berwisata, apalagi jika tempat wisatanya ramah anak. Anakku paling seneng diajak berkunjung ke kebun binatang. Dia senang melihat keanekaragaman hewan yang ada di sana. 

2. Mengajak anak berolahraga bersama

Mengajak anak berolahraga
Berolahraga bersama anak,
via dokumentasi pribadi 

Salah satu kegiatan yang membuat anak lebih sehat adalah berolahraga. Senang sekali mengajak anak berolah raga bersama comtohnya lari pagi atau sore biar cuacanya lebih enak.

3. Mencari tempat makan yang sesuai dengan selera anak

Makan makanan favorit anak
Makan makanan kesukaan anak, via dokpri

Cobalah mencari tahu tempat makan yang sesuai selera anak. Sesekali ajak mereka makan di luar dan memilih makanan kesukaannya.

4. Mengajak anak memasak makanan favoritnya 

Memasak makanan favorit anak,
via dokumentasi pribadi 

Ketika sedang memasak, coba libatkan anak untuk ikut serta membantu di dapur. Meskipun anak saya lelaki, kadang dia saya ajak membantu misalnya mencuci bahan makanan atau mengajarkan proses memasak.

5. Mendampingi anak bermain game

Mendampingi anak main game
Mendampingi anak bermain game,
via dokumentasi pribadi 

Saya memperbolehkan anak bermain game asal dibatasi waktu mainnya. Saya pun ikut mendampingi anak bermain game online. Memilihkan permainan yang cocok untuk dia.  Anakku ternyata suka bermain game Culinary Schools , Food and Cooking Game for Kids adalah salah satu game kesukaannya. Bermain sambil belajar jadi makin seru dengan adanya game ini.


Serunya Bermain Culinary Schools Game bersama Anak

Mengisi waktu liburan kemarin, anak saya senang sekali bermain Culinary Schools Games, game online tentang masak dan makanan. Ada banyak pilihan game di Culinary Schools, sekitar 150 jenis permainan online gratis yang bisa dimainkan di sini.

Ada berbagai kategori yang bisa dipilih di situs ini, mulai dari food education games, serving eaters, cooking and kitchen works, brain games, sport games, holiday games, dan game menarik lainnya. Inilah beberapa rekomendasi game yang menarik untuk dimainkan dari Culinary Schools game, bikin anak nggak gampang bosan: 

Fitness Food Run 

Bermain Fitness Food Run
Bermain Fitness Food Run,
via dokumentasi pribadi 

Fitness Food Run adalah jenis permainan ketangkasan yang mendorong pemain agar mengkonsumsi makanan yang sehat seperti apel dan mentimun serta menghindari makanan kurang sehat seperti kentang goreng.

Pemain dalam game ini akan menjadi lebih sehat dengan mengkonsumsi makanan yang tepat atau makanan sehat dan bertambah berat badan serta menjadi lebih lambat pergerakannya ketika mengkonsumsi kentang goreng 

Fitness Food Run Culinary Schools
Fitness Food Run,
via culinaryschools.org

Pemain dapat melompat dua kali dengan menekan tombol mouse. Permainan ini butuh ketangkasan dan ketepatan dalam melangkah dan memakan makanan yang sehat. Game ini cocok dimainkan oleh anak kelas 2 atau 3 Sekolah Dasar.

The Boiled Eggs

Bermain The Boiled Eggs
The Boiled Eggs,
via culinaryschools.org

The Boiled Eggs merupakan game untuk anak belajar memasak, dalam hal ini merebus telur di beberapa panci dengan memantau suhu yang tepat dan menyesuaikannya sesuai kebutuhan.

Permainan ini cukup sederhana namun membutuhkan konsentrasi yang baik karena saat memasak perlu memantau berbagai hal dalam satu waktu. 

Tingkat kesulitannya akan bertambah dari merebus telur di satu tungku hingga enam tungku dan mencocokkan suhu yang tepat dalam merebus telur. Game ini bisa dimainkan berbagai usia karena cukup menarik untuk dimainkan.

Juice Crusher

Bermain Juice Crusher
Bermain Juice Crusher,
via culinaryschools.org

Juice Crusher merupakan permainan tentang cara membuat jus buah. Sesuaikan resepnya dan geser buah yang benar berdasarkan resep di atas juicer, ambil buah tadi geser ke satu sisi atau lainnya sehingga masuk ke dalam juicer.

Farm Story 

Bermain Farm Story
Bermain Farm Story,
via culinaryschools.org

Farm Story adalah permainan menyambungkan 3 jenis sayuran yang sama dengan menukar sayuran yang berdekatan baik di atas, bawah atau di sampingnya.

Permainan ini mirip dengan Candy Crush yang lebih disederhanakan. Pemain diberikan waktu selama 2 menit untuk mengumpulkan 3 jenis sayuran seperti buah tomat, wortel atau paprika.

Food Word Game

Bermain Food Word Game
Bermain Food Word Game,
via culinaryschools.org

Food Word Game merupakan salah satu game edukasi anak untuk lebih mengenal nama buah-buahan dalam bahasa Inggris. 

Game ini mencocokkan 6 buah-buahan yang berbeda dengan nama dari masing-masing buah. Klik nama buah yang sesuai dengan gambar. Isi keenamnya untuk menyelesaikan setiap tahap permainan.

Ada banyak permainan yang bisa dicoba bareng anak di rumah. Anak juga bisa memilih berbagai permainan yang disukainya untuk mengisi waktu senggang  melalui Culinary Schools Game.

Itulah rekomendasi permainan online yang menarik dimainkan untuk anak. Sebagai orang tua luangkanlah waktu dengan berbagai hal yang bermanfaat. Selain itu jangan lupa mempertimbangkan tips memilih aktivitas seru bareng anak agar mereka tidak mudah merasa bosan! 


Salam,













Lia Yuliani
Salam ... saya Lia Yuliani dengan nama pena Leannie Azalea. Ini adalah blog kedua dari Catatan Leannie by lia.yuliani.com. Saya seorang lulusan DIV Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Bandung. Momblogger, sekaligus Kontributor media online, dan Ghost Writer. Penyuka puisi dan traveling. Sudah puluhan artikel dibuat penulis sejak tahun 2018 dari berbagai media online seperti Idn Times dan Kompasiana. Telah menulis belasan antologi baik puisi, cerita anak, cerita remaja, dan non fiksi sepanjang tahun 2018. Silakan hubungi leannie.019@gmail.com untuk mengajukan penawaran atau kerja sama.
Terbaru Lebih lama

Related Posts

37 komentar

  1. Kadang suka merasa berdosa, kehilangan momentum bermain bersama anak, padahal banyak sekali moment yang bisa diciptakan sendiri ya, seperti maen game simple tapi seru dan bikin hepi anak....

    BalasHapus
  2. waah, bisa dicoba niih. Selain membuat anak ngga jenuh, juga bisa melatih kefokusan, belajar, dll. lewat game yang seruu

    BalasHapus
  3. Waah banyak juga yaaa pilihan permainan buat anak-anaknya. Pasti anak-anak gak akan bosan ini siih soalnya variatif banget permainannya mba.😃

    BalasHapus
    Balasan
    1. tips ala mba lia mantuull banget.
      karena memang sebagai ortu, kita kudu paham gimana cara biar anak ga bosan ya.
      main games yg asik dan berfaedah salah satunya

      Hapus
  4. aku suka tipe permainan yang seperti ini, masak-masak atau sekedar game yang menyatukan gambar sayuran atau buah yang sama, seru aja mainnya
    ntar aku rekomenin web ini untuk keponakan aku

    BalasHapus
  5. banyak ya mbak permainan anak sebenarnya, tapi anakku malah ketagihan roblox.. oalah, diajak ke taman betahnya cuma bentar. bisa deh ini games online diatas aku test ke anaku. makasih ya :)

    BalasHapus
  6. Aku termasuk yang setuju sebetulnya main game itu gak selamanya buruk. Cuma orang tua kebanyakan sekarang terbagi menjadi dua, antara yang membiarkan atau melarang sama sekali. Padahal bisa main gamenya bersama, atau kalau main game edukasi kayak fitness fun run atau boiled eggs itu kebayang serunya. Sebagai anak yang dulu juga main game dan sekarang gak suka main game, aku ngerasa kegemaran seseorang terhadap segala sesuatu ada limitnya.

    Tinggal peralihannya ke yang positif atau nggak aja. Aku dulu dari game larinya ke buku dan film, untungnya gak lari ke narkoboy misalnya hehe. Btw aku jadi penasaran pengen liat culinary school games ini, seru kalau bisa main sama ponakan.

    BalasHapus
  7. Anakku kalau diajak olahraga mager bangetttt huhu pdhl emaknya pengen ditemeni

    BalasHapus
  8. Penting banget ya tingkatin bonding sama anak di masa ia liburan sekolah. Salah satunya olahraga bareng sama bepergian bareng. Misalpun tidak bisa menjalankan keduanya, bisa juga nih orangtua temani anak main game.

    Main game dengan pengawasann orangtua pastinya makin aman buat anak. Anak bisa merasakan keseruan bermain game apalagi Culinary Schools game sangat beragam yaa, bisa pilih sesuai minat anak.

    BalasHapus
  9. Saya ada di fase overthinking, apakah usaha kita menyayangi termasuk kepada anak, akan mendapatkan balasa menyakitkan?

    Saya membantu dua kerabat dekat, cukup lama hingga bertahun-tahun. Namun, saat ada konflik karena masalah penyalahgunaan uang yang saya berikan, justru saya yang diposisikan jahat ke mereka. Padahal jelas sekali mereka yang kurang attitude.

    Saya minta baik-baik supaya uang jajan lebih awet, malah bilang itu hanya cukup 2-3 hari. Padahal orang lain sebayanya bisa cukup 2 minggu bahkan sebulan. Dan masalah lainnya.

    Kerabat lainnya saya bantu bertahun-tahun, namun saat semua selesai, tidak mengucapkan sepatah katapun. Entah ucapan terimakasih atau say goodbye. Sedih sekali, merasa tidak dianggap. Mekipun semua saya lakukan atas dasar kasih sayang, kecewa itu jelas sekali ada di hati. Seperti kita mencintai seseorang tapi dibalas sikap kurang menyenangkan dan ditolak.

    Padahal dia sukses karena memang saya dan suami lindungi, berikan fasilitas, meski tidak 100%. Namun, semua itu sepertinya tidak ada artinya buat dia. Tertutup oleh konflik-konflik sepele yang seharusnya tidak membuat rasa terimakasih itu absen.

    Sakit sekali rasanya, sebanyak apapun kita memberi, tapi orang lain tidak menganggapnya. Bahkan bisa melabeli saya jahat karena konflik kecil, misalnya diminta cuci piring saat dia sibuk, diminta cepat naik mobil saat kami sekeluarga buru-buru, dll Hal-hal yang sebenarnya memang kurang menyenangkan, tapi tidak bisa dihindari dan tidak harus menghapus kenyataan bahwa dia itu sudah kami bantu.

    Hal yang saya sedihkan lagi, selain tidak merasa dianggap adalah rasa menyesalkan mental yang begitu lemah. Konflik biasa, seperti ditegur jangan hamburin uang, diminta tolong nyuci piring, didorong supaya cepat-cepat melakukan sesuatu karena kondisi hactic, kok bisa diambil hati berlama-lama. Sampai tidak bisa mengucapkan perpisahan atau bahkan ucapan terima kasih saat meninggalkan rumah kami.

    Itu menyisakan kekecewaan dan rasa ragu untuk membantu orang lain lagi, bahkan saya jadi khawatir ke anak-anak sendiri, apakah saya akan merasakan kecewa yang sama??

    BalasHapus
  10. Anak kalo main game emang wajib ditemani yaa apalagi bagi yg belum terlalu bisa mengoperasikan laptop / HP. Aku juga udah pernah coba games di web culinary schools nih. Bagus2 emang.

    BalasHapus
  11. Bermain game memang dunianya bagi mereka yah, bun.. apalagi saat liburan ditemani aneka permainan edukatif, selain bikin betah di rumah, banyak manfaatnya juga! :)

    BalasHapus
  12. Baca tentang boiled egg jadi ngebayangin waktu merebus telur beneran..memang harus bener2 pas suhu dan airnya agar telur mendapatkan kematangan yang sesuai kita inginkan...susah2 gampang kalo menurut aku terutama klo kita ingin soft ataupun yang half boiled hehe..gak ngebayangin klo kita mesti jagain 6 kompor skaligus hehe

    BalasHapus
  13. Culinary school games ini sangat menarik seh ya, dengan bermain dan bisa belajar banyak, apalagi dengan 150 jenis permainan online, anak-anak tidak berasa bosan untuk memainkannya karena banyak pilihan.

    Tentunya keseruan itu bisa di jeda dengan main keluar, olah raga dan cari makanan yang enak.

    BalasHapus
  14. Kayaknya rekomendasi game dari Teh Lia ini gak haya buat anak aja dah, bisa juga buat dewasa. Jadi kepincut soalnya buat memainkannya hehe, ya sekalian buat isi waktu luang

    BalasHapus
  15. Game-game kuliner gitu memang seru yaa untuk semua anak. Sy pikir yang berhubungan dengan masak-masak cuma digemari anak cewek aja, ternyata anak sy yg cowok pun dulu waktu kecil seneng banget game bertema kuliner.. Eh emaknya juga ikut-ikut main pulak haha. Gpp lah toh permainannya juga sekalian belajar kan yaa ky matching kata dgn gambar dsb.

    BalasHapus
  16. saya sring main games di sini juga bareng keponakan mba, seru banyak gamesnya dan mudah dimainkannya jadi sangat mudah untuk edukasi anak-anak seusiaan TK, udah gitu karena colorful jadi sangat menarik dan banyak pilihan juga jadi anak-anak tidak bosan bermain games di sini

    BalasHapus
  17. Aku seringnya ajak anak main keluar mbaaak. Entah ketemu rusa, burung, atau yaa sekalian aja dek ke kebun binatang.
    Kalau untuk mainan, aku masih nunggu anakku agak gedean dikit sih, biar dia bisa diajarin main komputer atau tablet dengan proper. Games dari Culinary School ini aku udah coba sih, dan seru seruuuu... Udah aku Bookmark sejak lama.

    BalasHapus
  18. Aku jadi pengen main game yang farm story nih,ku suka sih main game kayak candy crush gini. Anakku juga suka tapi mudah bosen, heheheh
    Jujur, aku suka sih main game di culinary school, soalnya banyak banget pilihan gamenya dan nggak usah download

    BalasHapus
  19. Gamesnya keren banget sih ini, aku jadi pengen juga nyobain buat ponakan. Kayaknya bakal suka dia karena tentang masak-masak gitu.

    BalasHapus
  20. Iya, seru ya buka web culinary school ini, ada banyak jenis game kuliner untuk berbagai usia, jadi tinggal cari game yang sesuai dengan usia dan minat anak kita ya

    BalasHapus
  21. Sebenarnya, banyak juga aktivitas seru yang bisa dilakukan bersama anak ya mbak
    Anak sebenarnya nggak rewel, pokok main sama ortu aja mereka uda happy
    Apalagi klo main game yg aeru dan edukatif seperti

    BalasHapus
  22. suka sama permainan yang serba sayuran, masakan dan sejenisnya. Simple soalnya, ga pake mikir yang berat
    Website culinary school ini membantu banget, apalagi sekarang eranya main game secara online dan bisa dimainkan dimana aja
    ntar ah aku mau rekomendasikan ke keponakan aku website culinary ini

    BalasHapus
  23. Wah iya banget nih, anak-anak mah butuh banyak aktivitas yang biar gak bosen. Apalagi saat libur panjang. Hampir semua yang ditulis, jadi pilihan anak-anak saat ngisi liburan. Palingan yang belom itu nyoba cullinary games. Kayaknya bakalan suka nih. Nanti dicoba ah saat libur.

    BalasHapus
  24. Bermain game bersama anak kayaknya seru nih. Jadi ada kedekatan dengan anak dan kita bisa berdiskusi bersama mengenai game yg dijalankan

    BalasHapus
  25. Culinary School ini memang game yang lebih pas untuk anak-anak di tengah gemburan game yang sebagai orangtua awam sering cemas karena banyak orang dewasa juga yang memainkannya sehingga acapkali bicara juga tidak bisa terkontrol dan kurang pas didengar anak-anak.

    BalasHapus
  26. Penjelasannya simpel dan mudah diterapkan, pas banget buat orang tua yang lagi cari aktivitas kreatif. Makasih mba, sudah berbagi inspirasi.
    Tipsnya bakal aku coba weekend besok! 😊

    BalasHapus
  27. Kabar baik nih buat orang tua yg lagi cari cara liburan murah meriah bersama anaknya. Walau sekarang sudah tidak libur lagi, setidaknya ada rekomendasi buat liburan akhir semester genap nanti.

    BalasHapus
  28. Mantap ada tips seru buat anak-anak biar nggak bosan di rumah, salah satunya main Culinary School! Game ini memang pas banget buat anak, jadi orang tua nggak perlu khawatir soal konten yang kurang sesuai👍

    BalasHapus
  29. ini gamenya asyik banget, ngajarin bocil biar sadar untuk sehat juga yak. Hihihi seruuu nih mba ngisi waktu liburan anak. Setuju bgt diajak masak, skalian melatih dia untuk mandiri & menentukan pilihan makanan.

    BalasHapus
  30. Gamenya seru-seru ya. Yang culinary school ini apa kaya time managemen gitu ya? Kalau model-model time management itu doyannya anakku. Wah bisa nih jadi game penghilang stressnya anak juga pas weekend ya. :D

    BalasHapus
  31. itu banget aku banget kak. ngajak anak olahraga. kebetulan pada suka kalau diajak ke gasibu

    BalasHapus
  32. Liburan sekolah memang harus diatur sebaik mungkin agar bermanfaat ya Kak. Selain pergi mengunjungi tempat-tempat hiburan ramah anak, main aneka games yang mengasah otak di rumah memang seru juga sih untuk dilakukan bareng mereka.

    BalasHapus
  33. Main game gak hanya membuat seru suasana aja, tetapi juga sekaligus terciptanya komunikasi antara orangtua dan anak ya Teh

    BalasHapus
  34. Anak anak suka banget main game ya
    Bermain game bersama orang tuanya tentu akan menjadi kegiatan seru yang sangat menyenangkan baginya

    BalasHapus
  35. Aku juga tim yang dampingin anak kalo pas pegang gadget.. entah main game atau nonton video..
    Soalnya mengakses dunia digital anak wajib ada pengawas meminimalisir dampak buruk karena tontonan atau game yang tidam sesuai umurnya..

    BalasHapus
  36. Gak bosen bosen main di Culinary School.
    Karena pilihan gamesnya banyak dan semua menantang. Jadi bisa jadi ajang seseruan saat liburan.
    Kalau uda masuk sekolah seperti ini, boleh jugaaa.. sesekali.

    BalasHapus

Posting Komentar